
Pemerintah Kota Surakarta resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan kepada 714 Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dalam sebuah acara yang digelar pada Rabu (21/5) di Graha Wisata.
Acara ini dihadiri langsung oleh Wali Kota Surakarta, Respati Ardi, didampingi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surakarta, beserta jajaran pejabat pemerintah lainnya. Dalam sambutannya, Wali Kota menyampaikan apresiasi dan harapan besar terhadap para ASN dan PPPK yang baru diangkat.
“Kehadiran kalian semua adalah bagian penting dari roda pemerintahan. Saya berharap seluruh ASN dan PPPK yang baru diangkat dapat bekerja secara optimal dengan penuh dedikasi, profesionalisme, serta menjadi pelayan masyarakat yang andal,”
Sebanyak 714 orang yang menerima SK terdiri dari berbagai formasi, termasuk tenaga pendidik, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis lainnya yang tersebar di berbagai instansi dan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di lingkungan Pemkot Surakarta.
Kepada para ASN dan P3K baru untuk menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan optimal. Dalam arahannya, ia juga menekankan pentingnya menyalurkan potensi generasi muda serta membuka wacana pengadaan kanal khusus pengaduan kepegawaian langsung ke wali kota.
Wali Kota menekankan bahwa tempat kerja adalah tempat mencari nafkah, sehingga penting untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan baik. Ia menyebutkan bahwa instansi pemerintah memiliki peran penting dalam mewujudkan hal ini.
Disampaikan juga bahwa sering kali pegawai muda yang potensial tidak diberi ruang karena birokrasi atau dominasi dari senior. "Kalau ada anak muda yang pinter, biasanya malah dikongkoni terus," ujarnya. Ia berharap para pegawai senior juga bersedia berbagi tanggung jawab.
Untuk menghindari overload pekerjaan dan agar suara pegawai dari level bawah bisa didengar, Wali Kota berencana membuat sistem aduan langsung ke dirinya, khusus untuk kepegawaian. Ia menyarankan adanya kanal atau aplikasi baru yang berbeda dari sistem umum seperti ULAS.
Dalam pidatonya, Wali Kota juga membagikan pengalamannya saat mengikuti ujian CPNS. Ia ingin menunjukkan bahwa dirinya pernah berada di posisi yang sama dengan para pegawai baru, sehingga ia paham betul tantangan yang dihadapi.
Wali Kota mengingatkan bahwa ASN harus menunjukkan citra yang baik kepada masyarakat. Ia menanggapi sindiran warganet yang menyebut ASN sebagai "pasukan umbi-umbian" dan mendorong para pegawai menunjukkan kinerja terbaik.
selamat bergabung kepada para pegawai baru dan mendoakan agar pekerjaan mereka membawa keberkahan bagi keluarga. Ia juga menyampaikan harapan agar semua pegawai tetap sehat dan panjang umur.
Kepala BKSDM menambahkan bahwa proses seleksi telah berlangsung secara transparan dan akuntabel, sesuai dengan regulasi nasional yang berlaku. Ia juga menekankan pentingnya integritas dan loyalitas dalam menjalankan tugas sebagai aparatur negara.
Penyerahan SK ini merupakan bagian dari komitmen Pemkot Surakarta untuk memperkuat pelayanan publik dan mempercepat pembangunan daerah melalui penguatan SDM aparatur yang kompeten dan berintegritas.