Informasi

Detail Berita

Manfaat Revitalisasi Stadion Manahan dan Fasilitas Sport Tourism Unggulan Kota Solo

Manfaat Revitalisasi Stadion Manahan dan Fasilitas Sport Tourism Unggulan Kota Solo

Kawasan Kota Solo selalu memikat bagi para pengunjungnya. Selain kaya akan budaya dan tradisi, Solo juga menawarkan beragam pengalaman kuliner yang wajib dicicipi ketika Anda berada di sini. Namun, bagi mereka yang lebih menyukai olahraga, Kota Solo juga menawarkan fasilitas sport tourism yang menarik. Salah satu destinasi yang patut Anda kunjungi adalah Kawasan Manahan, yang terkenal sebagai stadion olahraga terbesar di Kota Solo, dilengkapi dengan fasilitas publik yang dapat dinikmati oleh masyarakat umum untuk berolahraga.

Stadion Manahan terletak di Jalan Adi Sucipto No 1, Manahan, Banjarsari, Surakarta. Lokasi Stadion Manahan sangatlah strategis karena terletak dalam jangkauan yang dekat dengan Stasiun Kereta Purwosari, Terminal Tirtonadi, Bandara Adi Soemarmo, hotel berbintang, dan pusat perbelanjaan. Stadion Manahan dengan segala keunikan dan potensinya menjadikan tempat ini sebagai lokasi yang terbaik untuk menyelenggarakan berbagai acara olahraga skala nasional maupun internasional dengan ciri khas yang sangat representatif dan ideal.

Selain terkenal dengan lokasinya yang strategis dan nilai sejarahnya dalam bidang olahraga, Stadion Manahan juga menonjolkan sejumlah keistimewaan yang menarik perhatian. Stadion ini memiliki kapasitas untuk menampung 20.000 penonton dengan sistem kursi tunggal (single seat). Lapangan Stadion Manahan ditutupi oleh rumput Zoysia Japonica yang warnanya lebih hijau dan akar rumput yang kuat, mirip dengan jenis rumput yang digunakan di Stadion Gelora Bung Karno. Sistem drainase yang baik di lapangan Stadion Manahan memastikan tidak adanya genangan air ketika pertandingan berlangsung di hari hujan.

Pencahayaan Stadion Manahan sangat mendukung untuk pertandingan malam hari. Menggunakan lampu LED berkekuatan tinggi dengan sistem penerangan field of play (FOP) sebesar 1.500 Lux yang dioptimalkan hingga 2.400 Lux, penonton dapat menikmati pertandingan tanpa terganggu oleh cuaca panas atau hujan.

Stadion Manahan juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas lainnya. Misalnya, stadion ini memiliki lintasan lari yang mengelilingi lapangan, mirip dengan stadion tipe Olimpiade. Selain itu, tersedia juga ruang ganti pemain dengan kolam berendam air panas (jacuzzi). Area parkir Stadion Manahan mampu menampung 2.300 motor dan 300 mobil.

Di sekitar Kawasan Manahan, terdapat beragam fasilitas olahraga dan rekreasi lainnya, seperti lapangan tenis, lapangan bisbol, sirkuit motor, sirkuit sepeda, ruang biliar, dan lain-lain. Stadion Manahan juga menyediakan fasilitas taman yang lengkap dengan sarana fitness dan jogging yang dapat digunakan oleh masyarakat secara gratis. Selain itu, Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, telah memberikan izin untuk membuka Stadion Manahan hingga malam hari, sehingga masyarakat dapat berolahraga di malam hari setelah seharian bekerja.

Di sisi luar Stadion Manahan, terdapat pojok kuliner yang baru saja mengalami revitalisasi. Hal ini bertujuan untuk menyusun Kawasan Manahan menjadi lebih teratur dan rapi. Kini, tersedia shelter kuliner yang tersusun rapi dan di depannya terdapat trotoar yang dapat digunakan untuk jogging dan pejalan kaki. Lokasi ini juga memiliki jalur khusus bagi penyandang disabilitas yang menggunakan ubin bermotif batik kawung yang anti selip, untuk mencegah kecelakaan. Dengan demikian, masyarakat dapat beraktivitas dengan aman tanpa mengganggu lalu lintas jalan.

Tidak hanya itu, rencananya juga akan dibangun Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Kawasan Manahan, yang berlokasi di sebelah timur Flyover Manahan. JPO ini akan mengusung konsep arsitektur modern dan dilengkapi dengan lift untuk akses naik turun. JPO tersebut akan menghubungkan Jalan Hasanudin hingga sekitar SMPN 1 Surakarta dengan panjang sekitar 20 meter dan lebar 3 meter. Meskipun dibangun di atas rel kereta api, namun JPO ini telah dirancang sedemikian rupa sehingga tidak akan mengganggu lalu lintas kereta api di bawahnya. Keamanan JPO juga telah dipertimbangkan dengan baik, dilengkapi dengan pagar besi di kedua sisinya. JPO ini juga dilengkapi dengan atap untuk melindungi pengguna dari hujan maupun panas. Harap diketahui bahwa JPO tersebut hanya dapat digunakan oleh pejalan kaki dan pesepeda.

Dalam rangka memperindah Kawasan Manahan, direncanakan pembangunan taman yang akan dihiasi oleh patung lampu dengan bentuk bunga mekar yang terletak berdekatan dengan Flyover Manahan. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surakarta untuk menciptakan suasana Kota Solo yang asri dan sejuk.

Dengan pembangunan dan revitalisasi Kawasan Manahan ini, wilayah ini semakin maju dan menawarkan fasilitas publik yang memenuhi kebutuhan masyarakat sekitarnya. Namun, setelah pembangunan selesai, tanggung jawab kita adalah menjaga bangunan-bangunan ini agar tetap terjaga dan memanfaatkannya dengan bijaksana. Semoga dengan adanya fasilitas olahraga dan rekreasi yang lebih baik, masyarakat Kota Solo dapat menikmati gaya hidup yang sehat dan aktif.