Pada Rabu (04/10), Reses Komisi X DPR RI melakukan kunjungan kerja di Bale Tawang Arum, Komplek Balaikota Surakarta yang diterima dengan tangan terbuka oleh Sekretaris Kota Surakarta Ahyani.
Kunjungan Komisi X DPR RI ini juga diterima baik oleh Walikota Gibran Rakabuming dengan menyampaikan sambutan tertulis. Pemkot Surakarta sangat menerima dengab suka cita akan kedatangan Komisi X DPR RI dalam rangka menyerap aspirasi daerah perihal aspek pendidikan, olahraga dan kepemudaan.
Perlu diingat di era globalisasi digital ini Kota Solo sangat siap dan sigap terhadap pelayanan di Kota Solo hal tersebut sudah sangat tertata dengan rapi dan sudah didesain agar memudahkan warga Solo dalam menyelesaikan urusan administrasi. "Saat ini semua urusan administrasi dan keluhan warga telah dikemas secara digital sesuai dengan tren kemajuan saat ini," ungkap Ahyani.
Sementara itu, Pimpinan Rombongan Komisi X DPR RI H. Abdul Fikri Faqih menjelaskan tujuan kunjungan kerja ke Kota Solo. “Untuk menampung aspirasi dan dan mendapatkan masukan yang konstruktif secara langsung dari pemangku kepentingan dan stakeholder yang terkait,” jelasnya.
Abdul Fikri Faqih, yang merupakan Wakil Ketua Komisi X DPR RI, menyoroti signifikansi yang dapat diperoleh dari Kota Solo sebagai contoh pembelajaran dalam perencanaan pembangunan sektor pariwisata yang harus dimulai dari fase perencanaan awal hingga tahap implementasi akhir. Salah satu ilustrasi konkret dalam konteks pembangunan sektor pariwisata di Kota Solo yang dapat dijadikan sebagai patokan adalah pengembangan industri pariwisata yang berfokus pada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Batik. “Solo, Pekalongan, itu kan terkenal dengan batiknya. Di Solo itu orang kalau datang ke sini, seperti halnya di negara lain, Maroko misalnya, itu kan orang datang untuk berbelanja, dibawa ke tempat melihat proses menguliti hingga menjadi produk berbahan kulit yang sudah jadi,” ujar Fikri Faqih.
Selain itu, pada Sabtu (07/10) Tim Komisi X DPR RI yang didampingin Wali Kota Gibran Rakabuming melakukan kunjungan ke beberapa sekolah di Kota Surakarta. Kunjungan terserbut merupakan salah satu rangka untuk memobvervasi masalah yang masih terdapat di Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) di Kota Liwet. Yaitu, SMP 1 Surakarta, SMA 4 Surakarta, dan SMK 2 Surakarta.
Djohar Arifin Husin sebagai ketua Tim dari
rombongan Komisi X menginginkan untuk kualitas pendidikan di Indonesia meraih
peningkatan yang signifikan, dan dia berharap agar masalah pendidikan di
Indonesia terpecahkan dalam waktu yang secepatnya karena pendidikan merupakan
suatu landasan yang penting untuk meningkatkan kualitas SDM dari suatu negara
maupun individunya sendiri.